Sekarang
kita akan sedikit belajar hal baru, membahas tentang apa yang sebenarnya
terjadi saat kita melakukan proses coding dan mengompile sebuah program di C#
hmm pasti banyak yang belum tahu kan, makanya sekedar kita belajar dan tahu
sedikit tentang apa yang terjadi, yuk ikutin :D Saat kita mengompilasi sebuah
program yang kita gunakan menggunakan bahasa pemrograman C#, kompiler bahasa
pemrograman C# akan menerjemahkan kode-kode C# kita menjadi MSIL (Microsoft
Intemediate Language) yang sama seperti saat kita menulis kode menggunakan
Visual Basic.Net, Visual C++.Net, dan sebagainya, sebelum kemudian
menerjemahkannya kembali menjadi berkas-berkas berekstensi .exe atau .dll .
Multifile Assembly dalam hal ini merupakan proses kompilasi beberapa berkas
.NET yang masing-masing disebut sebagai module yang juga berisi berkas assembly
manifest yang didalamnya terdapat instruksi-instruksi CIL (Common Intermediate
Language) dan aneka Metadata terkait.
Konversi kode C# ke MSIL Lalu komponen apa yang memungkinkan kode-kode bahasa pemrograman C# dikompilasi agar kompabilitas antarbahasa keluarga .Net tetap terjaga? Komponen yang dimaksud adalah Just In Time Compiler (JITers) yang bertindak sedemikian rupa sehingga saat MSIL akan dieksekusi , CLR (Common Language Runtime) akan memanggil JITers yang akan menerjemahkan kode-kode bahasa keluarga .Net menjadi kode-kode spesifik terhadap komputer tertentu. JITers peduli terhadap komputer-komputer tertentu yang digunakan untuk menjalankan program serta sistem operasi yang digunakannya. Dalam hal ini Microsoft Corp. berani menjamin bahwa kode-kode bahasa dari pemrograman .Net akan dieksekusi lebih cepat dibandingkan dengan kode-kode yang menggunakan bahasa C/C++. Tidak seperti bahasa C/C++ tradisional, kode bahasa C# tidak secara langsung diterjemahkan kedalam bahasa mesin. Kompiler bahasa pemrograman C# mengkonversi kode C# menjadi berkas MSIL yang dinamakan asembly. Berkas MSIL dapat dibuat menggunakan semua bahasa pemrograman yang dikembangkan diatas CLR (misalnya Visual C++, Visual J#, serta Visual Basic). Adapun diagram di bawah ini memperlihatkan bagaimana kode C# yang kita tulis dikonversi menjadi kode yang dapat dieksekusi oleh komputer
Berkas MSIL hadir dalam
bentuk berkas berekstensi .exe serta .dll, tetapi alih-alih beralan
langsung diatas sistem operasi Windows, mereka dieksekusi oleh CRL. CLR
mengomplilasi program MSIL ke kode mesin saat diperlukan. Proses ini
dinamakan kompilasi JIT (Just In Time). Kode mesin inilah yang kemudian
dieksekusi secara langsung oleh komputer. Dengan membuat kode yang
bersifat netral terhadap perangkat keras komputer hingga saat terakhir,
maka keamanan dan portabilitas akan meningkat. Dalam hal ini proses ini
secara umum tersembunyi dari pandangan pengguna. Dengan kata lain,
program yang ditulis menggunakan bahasa C# dikompilasi, dieksekusi,
serta didistribusikan dengan cara yang sama seperti program yang ditulis
menggunakan bahasa pemrograman lainnya. Sepanjang framework .NET
terinstalasi di komputer yang bersangkutan, program C# akan berjalan
dengan baik seperti aplikasi yang lain. Hal ini mirip dengan JRE (Java
Runtime Environment) yang memungkinkan program bahasa Java berjalan di
sembarang komputer.
Selain hal diatas , Microsoft Corp. juga menyediakan suatu pustaka kelas
yang dinamakan FCL(Framework Class Library). FCL ini memuat ribuan
kelas yang mampu melakukan akses ke API (Application Programming
Interface) untuk sistem operasi Windows (Win API), sehingga pemrogram
lebih nyaman saat melakukan pemrograman akses data, multithreading,
struktur data yang bersifat umum, pemrograman jaringan dan sebagainya.
Kelas-kelas dalam FCL ini juga dirancang untuk menggunakan paradigma
pemrograman berorientasi objek yang sangat ketat sehingga dapat
digunakan ulang secara sangat efektif dan efisien.
Karena dirancang dalam hubungannya dengan framework .NET, aplikasi yang
dikembangkan menggunakan bahasa pemrograman C# sangat sesuai untuk
framework .Net ini. Dalam hal ini framework .Net memiliki sejumlah
pustaka kelas yang menyediakan sejumlah besar kelas yang sangat
diperlukan untuk mengembangkan aplikasi, seperti fungsionalitas teks
dangrafik, kelas-kelas menyimpan data di basis data, kakas (tool) untuk
memanipulasi XML, metode-metode untuk melakukan akses terhadap situs web
yang diperlukan, dan sebagainya. Kelompok kelas yang dimiliki framework
.NET disebut dengan namespace. Namespace itulah yang merupakan kelompok
kelas-kelas yang saling berhubungan, dan memiliki hubungan untuk
menyelesaikan masalah tertentu.
Mungkin di pembahasan berikutnya saya akan membahas lebih jauh tentang
namespace dan contohnya, juga penjelasannya masing-masing. Jadi tetep
pantengin terus ya postingan saya, hihi. Semoga ilmu yang saya bagikan
dapat bermanfaat.
Make Money at : http://bit.ly/copy_win
Make Money at : http://bit.ly/copy_win
Berkas MSIL
hadir dalam bentuk berkas berekstensi .exe serta .dll, tetapi alih-alih beralan
langsung diatas sistem operasi Windows, mereka dieksekusi oleh CRL. CLR
mengomplilasi program MSIL ke kode mesin saat diperlukan. Proses ini dinamakan
kompilasi JIT (Just In Time). Kode mesin inilah yang kemudian dieksekusi secara
langsung oleh komputer. Dengan membuat kode yang bersifat netral terhadap
perangkat keras komputer hingga saat terakhir, maka keamanan dan portabilitas
akan meningkat. Dalam hal ini proses ini secara umum tersembunyi dari pandangan
pengguna. Dengan kata lain, program yang ditulis menggunakan bahasa C#
dikompilasi, dieksekusi, serta didistribusikan dengan cara yang sama seperti
program yang ditulis menggunakan bahasa pemrograman lainnya. Sepanjang
framework .NET terinstalasi di komputer yang bersangkutan, program C# akan
berjalan dengan baik seperti aplikasi yang lain. Hal ini mirip dengan JRE (Java
Runtime Environment) yang memungkinkan program bahasa Java berjalan di
sembarang komputer. Selain hal diatas , Microsoft Corp. juga menyediakan suatu
pustaka kelas yang dinamakan FCL(Framework Class Library). FCL ini memuat
ribuan kelas yang mampu melakukan akses ke API (Application Programming Interface)
untuk sistem operasi Windows (Win API), sehingga pemrogram lebih nyaman saat
melakukan pemrograman akses data, multithreading, struktur data yang bersifat
umum, pemrograman jaringan dan sebagainya. Kelas-kelas dalam FCL ini juga
dirancang untuk menggunakan paradigma pemrograman berorientasi objek yang
sangat ketat sehingga dapat digunakan ulang secara sangat efektif dan efisien.
Karena dirancang dalam hubungannya dengan framework .NET, aplikasi yang
dikembangkan menggunakan bahasa pemrograman C# sangat sesuai untuk framework
.Net ini. Dalam hal ini framework .Net memiliki sejumlah pustaka kelas yang
menyediakan sejumlah besar kelas yang sangat diperlukan untuk mengembangkan
aplikasi, seperti fungsionalitas teks dangrafik, kelas-kelas menyimpan data di
basis data, kakas (tool) untuk memanipulasi XML, metode-metode untuk melakukan
akses terhadap situs web yang diperlukan, dan sebagainya. Kelompok kelas yang
dimiliki framework .NET disebut dengan namespace. Namespace itulah yang
merupakan kelompok kelas-kelas yang saling berhubungan, dan memiliki hubungan
untuk menyelesaikan masalah tertentu. Mungkin di pembahasan berikutnya saya
akan membahas lebih jauh tentang namespace dan contohnya, juga penjelasannya
masing-masing. Jadi tetep pantengin terus ya postingan saya, hihi. Semoga ilmu
yang saya bagikan dapat bermanfaat.
Berkas MSIL hadir dalam
bentuk berkas berekstensi .exe serta .dll, tetapi alih-alih beralan
langsung diatas sistem operasi Windows, mereka dieksekusi oleh CRL. CLR
mengomplilasi program MSIL ke kode mesin saat diperlukan. Proses ini
dinamakan kompilasi JIT (Just In Time). Kode mesin inilah yang kemudian
dieksekusi secara langsung oleh komputer. Dengan membuat kode yang
bersifat netral terhadap perangkat keras komputer hingga saat terakhir,
maka keamanan dan portabilitas akan meningkat. Dalam hal ini proses ini
secara umum tersembunyi dari pandangan pengguna. Dengan kata lain,
program yang ditulis menggunakan bahasa C# dikompilasi, dieksekusi,
serta didistribusikan dengan cara yang sama seperti program yang ditulis
menggunakan bahasa pemrograman lainnya. Sepanjang framework .NET
terinstalasi di komputer yang bersangkutan, program C# akan berjalan
dengan baik seperti aplikasi yang lain. Hal ini mirip dengan JRE (Java
Runtime Environment) yang memungkinkan program bahasa Java berjalan di
sembarang komputer.
Selain hal diatas , Microsoft Corp. juga menyediakan suatu pustaka kelas
yang dinamakan FCL(Framework Class Library). FCL ini memuat ribuan
kelas yang mampu melakukan akses ke API (Application Programming
Interface) untuk sistem operasi Windows (Win API), sehingga pemrogram
lebih nyaman saat melakukan pemrograman akses data, multithreading,
struktur data yang bersifat umum, pemrograman jaringan dan sebagainya.
Kelas-kelas dalam FCL ini juga dirancang untuk menggunakan paradigma
pemrograman berorientasi objek yang sangat ketat sehingga dapat
digunakan ulang secara sangat efektif dan efisien.
Karena dirancang dalam hubungannya dengan framework .NET, aplikasi yang
dikembangkan menggunakan bahasa pemrograman C# sangat sesuai untuk
framework .Net ini. Dalam hal ini framework .Net memiliki sejumlah
pustaka kelas yang menyediakan sejumlah besar kelas yang sangat
diperlukan untuk mengembangkan aplikasi, seperti fungsionalitas teks
dangrafik, kelas-kelas menyimpan data di basis data, kakas (tool) untuk
memanipulasi XML, metode-metode untuk melakukan akses terhadap situs web
yang diperlukan, dan sebagainya. Kelompok kelas yang dimiliki framework
.NET disebut dengan namespace. Namespace itulah yang merupakan kelompok
kelas-kelas yang saling berhubungan, dan memiliki hubungan untuk
menyelesaikan masalah tertentu.
Mungkin di pembahasan berikutnya saya akan membahas lebih jauh tentang
namespace dan contohnya, juga penjelasannya masing-masing. Jadi tetep
pantengin terus ya postingan saya, hihi. Semoga ilmu yang saya bagikan
dapat bermanfaat.
Make Money at : http://bit.ly/copy_win
Make Money at : http://bit.ly/copy_win
Berkas MSIL
hadir dalam bentuk berkas berekstensi .exe serta .dll, tetapi alih-alih beralan
langsung diatas sistem operasi Windows, mereka dieksekusi oleh CRL. CLR
mengomplilasi program MSIL ke kode mesin saat diperlukan. Proses ini dinamakan
kompilasi JIT (Just In Time). Kode mesin inilah yang kemudian dieksekusi secara
langsung oleh komputer. Dengan membuat kode yang bersifat netral terhadap
perangkat keras komputer hingga saat terakhir, maka keamanan dan portabilitas
akan meningkat. Dalam hal ini proses ini secara umum tersembunyi dari pandangan
pengguna. Dengan kata lain, program yang ditulis menggunakan bahasa C#
dikompilasi, dieksekusi, serta didistribusikan dengan cara yang sama seperti
program yang ditulis menggunakan bahasa pemrograman lainnya. Sepanjang
framework .NET terinstalasi di komputer yang bersangkutan, program C# akan
berjalan dengan baik seperti aplikasi yang lain. Hal ini mirip dengan JRE (Java
Runtime Environment) yang memungkinkan program bahasa Java berjalan di
sembarang komputer. Selain hal diatas , Microsoft Corp. juga menyediakan suatu
pustaka kelas yang dinamakan FCL(Framework Class Library). FCL ini memuat
ribuan kelas yang mampu melakukan akses ke API (Application Programming Interface)
untuk sistem operasi Windows (Win API), sehingga pemrogram lebih nyaman saat
melakukan pemrograman akses data, multithreading, struktur data yang bersifat
umum, pemrograman jaringan dan sebagainya. Kelas-kelas dalam FCL ini juga
dirancang untuk menggunakan paradigma pemrograman berorientasi objek yang
sangat ketat sehingga dapat digunakan ulang secara sangat efektif dan efisien.
Karena dirancang dalam hubungannya dengan framework .NET, aplikasi yang
dikembangkan menggunakan bahasa pemrograman C# sangat sesuai untuk framework
.Net ini. Dalam hal ini framework .Net memiliki sejumlah pustaka kelas yang
menyediakan sejumlah besar kelas yang sangat diperlukan untuk mengembangkan
aplikasi, seperti fungsionalitas teks dangrafik, kelas-kelas menyimpan data di
basis data, kakas (tool) untuk memanipulasi XML, metode-metode untuk melakukan
akses terhadap situs web yang diperlukan, dan sebagainya. Kelompok kelas yang
dimiliki framework .NET disebut dengan namespace. Namespace itulah yang
merupakan kelompok kelas-kelas yang saling berhubungan, dan memiliki hubungan
untuk menyelesaikan masalah tertentu. Mungkin di pembahasan berikutnya saya
akan membahas lebih jauh tentang namespace dan contohnya, juga penjelasannya
masing-masing. Jadi tetep pantengin terus ya postingan saya, hihi. Semoga ilmu
yang saya bagikan dapat bermanfaat.
Make Money at : http://bit.ly/copy_win
Make Money at : http://bit.ly/copy_win
Sekarang kita akan
sedikit belajar hal baru, membahas tentang apa yang sebenarnya terjadi
saat kita melakukan proses coding dan mengompile sebuah program di C#
hmm pasti banyak yang belum tahu kan, makanya sekedar kita belajar dan
tahu sedikit tentang apa yang terjadi, yuk ikutin :D
Saat kita mengompilasi sebuah program yang kita gunakan menggunakan
bahasa pemrograman C#, kompiler bahasa pemrograman C# akan menerjemahkan
kode-kode C# kita menjadi MSIL (Microsoft Intemediate Language) yang
sama seperti saat kita menulis kode menggunakan Visual Basic.Net, Visual
C++.Net, dan sebagainya, sebelum kemudian menerjemahkannya kembali
menjadi berkas-berkas berekstensi .exe atau .dll . Multifile Assembly
dalam hal ini merupakan proses kompilasi beberapa berkas .NET yang
masing-masing disebut sebagai module yang juga berisi berkas assembly
manifest yang didalamnya terdapat instruksi-instruksi CIL (Common
Intermediate Language) dan aneka Metadata terkait.
Make Money at : http://bit.ly/copy_win
Make Money at : http://bit.ly/copy_win
Sekarang kita akan
sedikit belajar hal baru, membahas tentang apa yang sebenarnya terjadi
saat kita melakukan proses coding dan mengompile sebuah program di C#
hmm pasti banyak yang belum tahu kan, makanya sekedar kita belajar dan
tahu sedikit tentang apa yang terjadi, yuk ikutin :D
Saat kita mengompilasi sebuah program yang kita gunakan menggunakan
bahasa pemrograman C#, kompiler bahasa pemrograman C# akan menerjemahkan
kode-kode C# kita menjadi MSIL (Microsoft Intemediate Language) yang
sama seperti saat kita menulis kode menggunakan Visual Basic.Net, Visual
C++.Net, dan sebagainya, sebelum kemudian menerjemahkannya kembali
menjadi berkas-berkas berekstensi .exe atau .dll . Multifile Assembly
dalam hal ini merupakan proses kompilasi beberapa berkas .NET yang
masing-masing disebut sebagai module yang juga berisi berkas assembly
manifest yang didalamnya terdapat instruksi-instruksi CIL (Common
Intermediate Language) dan aneka Metadata terkait.
Make Money at : http://bit.ly/copy_win
Make Money at : http://bit.ly/copy_win
No comments:
Post a Comment